PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI POLRI KESATUAN INTELKAM DI POLRES OGAN ILIR

Sumber daya manusia merupakan salah satu aset yang sangat penting yang
dimiliki sebuah perusahaan sehingga perusahaan perlu menjaga dan memelihara
keberlangsungan hidup pegawainya. Disamping itu, perusahaan juga perlu
mengelola sumber daya manusia dengan sebaik-baiknya dan seoptimal mungkin
sehingga tercapai kinerja yang efektif dan efesien. Teknik pengambilan sampel
dalam penelitian ini adalah sampling jenuh atau sensus. Karena jumlah populasi
dibawah 100 responden yaitu sebanyak 35 responden, maka semua populasi
dijadikan sampel. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik
analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Sederhana. Hasil analisis validasi
menunjukan variabel kinerja dengan Critical value untuk sampel pada taraf signifikan
5% adalah 0,304. Pada keadaan tersebut menunjukkan bahwa semua butir pertanyaan
1 sampai 15 adalah valid, karena nilai rxy > 0,304. Dengan demikian alat ukur yang
digunakan dalam penelitian ini sesuai untuk mengukur variabel kinerja. Hasil analisis
Reliabilitas menunjukan bahwa semua variabel lingkungan kerja serta variabel
kinerja adalah Reliabel, karena Cronbach Alpha > 0,60.Hasil Analisis Regresi
didapat model persamaan regresi yang dapat dituliskan sebagai berikut : Y =34,068
+ 0,568X Diperoleh bahwa variabel bebas nilainya adalah variabel lingkungan kerja
diperoleh nilai 0,568. Dari persamaan regresi dapat dikatakan Y = 34,068, dengan
konstanta sebesar 34,068, menyatakan bahwa tanpa adanya variabel lingkungan
kerja, maka besarnya nilai sebesar 34,068.X = 0,568 ini berarti bahwa variabel
lingkungan kerja (X) berpengaruh positif terhadap kinerja (Y) dengan kata lain
jika lingkungan kerja (X) ditingkatkan sebesar satu-satuan, maka kinerja akan
meningkat sebesar 0,568 atau 56,8%.Nilai T hitung untuk variabel lingkungan
kerja ,adalah sebesar 2,129 dengan tingkat signifikasi sebesar <,001 .Variabel
lingkungan kerja berpengaruh secara signifikan terhadap variabel kinerja dengan
nilai tingkat signifikasinya (Sig.) < 0,05. Uji koefisien determinasi (R2) bahwa
nilai nya sebesar 6,660 dengan tingkat signifikansi (Sig) sebesar 0,000. Dapat di katakan bahwa variabel independen berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.